Tren Teknologi Informasi
yang Mengubah Dunia di Masa Datang.
Perubahan-perubahan
mendasar mulai terlihat dalam perekonomian dan cara bisnis dijalankan saat ini.
Di era informasi yang serba cepat seperti sekarang, perusahaan harus memikirkan
kembali fondasi operasional mereka dan bergerak untuk membuat segalanya menjadi
lebih cepat dan kompetitif secara ekonomi.
Seiring
dengan perkembangan zaman serta teknologi yang semakin canggih yang banyak
diciptakan oleh manusia, membuat terbentuknya sebuah HP yang tidak lepas dari
adanya penemuan telepon. Ya, fungsinya sama saja! Tapi, HP agak berbeda. HP
adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang
sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana
(portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon
menggunakan kabel (nirkabel; wireless). Jadi, memang lebih praktis pakai HP.
Dan saat ini, Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem
GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan sistem CDMA (Code
Division Multiple Access).
HP pertama kali digunakan di negeri Paman Sam,
Amerika, pada tahun 1947. Dan alat canggih ini pun beredar dengan cepat di
seluruh dunia. Ini pun bisa terjadi dengan adanya perusahaan-perusahaan besar
yang membuat HP sampai sekarang, seperti Nokia, Motorola dan Sony Ericsson.
Teknologi HP berkembang dari generasi ke-0 sampai generasi ke-4. Uraiannya
dapat kita lihat di bawah ini :
Generasi ke-0 tidak lepas dari berkembangnya radio. Dengan berkembangnya radio, telepon seluler pun berkembang juga. Ini dibuktikan dengan adanya alat komunikasi di medan perang dunia ke-2, yaitu handie talkie.
Generasi ke-1 (1-G) Generasi ke-1 adalah generasi telepon seluler pertama yang sebenarnya dan telah mengubah dunia menjadi seperti masa kini. Ciri dari telepon selular 1-G adalah berat HP yang mencapai 800 gram, ada antenanya, dan teknologi yang digunakan masih bersifat analog yang dikenal dengan istilah AMPS (frekuensi berkisar antara 825 Mhz- 894 Mhz). Kekurangan dari telepon seluler 1-G adalah beratnya yang terlalu besar dan mobilitas pengguna yang terbatas pada jangkauan area telepon seluler.
Generasi ke-2 (2-G) Generasi ke 2 muncul pada tahun 1990-an, dengan adanya CDMA di Amerika dan GSM di Eropa. 2-G sudah mengubah sinyal analog yang dipakai pada generasi 1-G menjadi sinyal digital, sehingga telepon seluler menjadi lebih lengkap dan canggih dengan adanya fitur pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS. Tentunya, ponsel 2-G lebih diunggulkan dari generasi sebelumnya, karena selain memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital, ponsel 2-G juga menggunakan sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang membahayakan penggunanya.
Generasi ke-3 (3-G) Generasi ke-3 ini memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE), Wideband-CDMA, dan CDMA 2000. 3G memang menyediakan fitur high-speed data access sehingga memungkinkan tersedianya layanan-layanan data yang lebih menarik, namun tetap saja 3G memiliki kelemahan. Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Yah, pengguna 3G memang belum banyak.
Generasi ke-0 tidak lepas dari berkembangnya radio. Dengan berkembangnya radio, telepon seluler pun berkembang juga. Ini dibuktikan dengan adanya alat komunikasi di medan perang dunia ke-2, yaitu handie talkie.
Generasi ke-1 (1-G) Generasi ke-1 adalah generasi telepon seluler pertama yang sebenarnya dan telah mengubah dunia menjadi seperti masa kini. Ciri dari telepon selular 1-G adalah berat HP yang mencapai 800 gram, ada antenanya, dan teknologi yang digunakan masih bersifat analog yang dikenal dengan istilah AMPS (frekuensi berkisar antara 825 Mhz- 894 Mhz). Kekurangan dari telepon seluler 1-G adalah beratnya yang terlalu besar dan mobilitas pengguna yang terbatas pada jangkauan area telepon seluler.
Generasi ke-2 (2-G) Generasi ke 2 muncul pada tahun 1990-an, dengan adanya CDMA di Amerika dan GSM di Eropa. 2-G sudah mengubah sinyal analog yang dipakai pada generasi 1-G menjadi sinyal digital, sehingga telepon seluler menjadi lebih lengkap dan canggih dengan adanya fitur pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS. Tentunya, ponsel 2-G lebih diunggulkan dari generasi sebelumnya, karena selain memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital, ponsel 2-G juga menggunakan sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang membahayakan penggunanya.
Generasi ke-3 (3-G) Generasi ke-3 ini memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE), Wideband-CDMA, dan CDMA 2000. 3G memang menyediakan fitur high-speed data access sehingga memungkinkan tersedianya layanan-layanan data yang lebih menarik, namun tetap saja 3G memiliki kelemahan. Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Yah, pengguna 3G memang belum banyak.
Generasi ke-4 (4-G)
Generasi ke-4 ini merupakan sistem telepon seluler yang menawarkan pendekatan
baru dan solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi wireless yang
telah ada termasuk wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN,
Bluetooth, dll. Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang
memungkinkan pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan dimana
saja. 4G juga memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas
baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi
berbeda. Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi
berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing, game on-line
Referensi :
http://www.marketing.co.id/tren-teknologi-informasi-yang-mengubah-dunia-di-masa-datang-bagian-i/
http://story-of-jihad.blogspot.co.id/2011/10/perkembangan-handphone-dari-zaman-dulu.html
http://portal.tahupedia.com/content/show/424/Perkembangan-Teknologi-Komunikasi-Dari-Masa-ke-Masa
http://story-of-jihad.blogspot.co.id/2011/10/perkembangan-handphone-dari-zaman-dulu.html
http://portal.tahupedia.com/content/show/424/Perkembangan-Teknologi-Komunikasi-Dari-Masa-ke-Masa
Tugas Softskill :
Bp. Arbi Pramana
0 komentar:
Posting Komentar